Majene - Serda Ibrahim Babinsa Koramil 1401-04/Malunda Kodim 1401/Majene terus menunjukkan keterlibatannya dalam upaya pencegahan stunting di wilayah binaannya dengan melakukan pendampingan aktif di Posyandu Taroba Indah, Desa Sambabo, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene. Kegiatan ini merupakan kolaborasi efektif antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu yang bertujuan untuk meningkatkan mencegah stunting di Desa Sambabo. Senin (10/06/2024).
Pada kegiatan pendampingan di Posyandu Taroba Indah, berbagai aktivitas dilakukan secara terstruktur. Mulai dari penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga pemberian vaksin dilaksanakan dengan cermat dan teliti.
Tidak hanya itu, Babinsa juga aktif melakukan penjemputan terhadap sasaran Posyandu yang tidak dapat hadir, serta memberikan himbauan kepada para orang tua balita agar rajin membawa anak-anaknya ke Posyandu.“Kerja sama yang sinergis antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu menjadi kunci keberhasilan program ini, ” ungkap Babinsa.
Mereka terus berupaya agar kehadiran sasaran di Posyandu dapat mencapai 100 persen, sebagai langkah konkret dalam mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut.
Dalam upaya mewujudkan kesehatan yang optimal bagi anak-anak, Babinsa Koramil 1401-04/Malunda tidak hanya menjadi pengawal keamanan, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam hal kesehatan masyarakat. Kolaborasi yang terjalin erat antara semua pihak terlibat menjadi contoh nyata bahwa dengan bersatu, berbagai masalah kesehatan masyarakat dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutan.
Majene - Serda Ibrahim Babinsa Koramil 1401-04/Malunda Kodim 1401/Majene terus menunjukkan keterlibatannya dalam upaya pencegahan stunting di wilayah binaannya dengan melakukan pendampingan aktif di Posyandu Taroba Indah, Desa Sambabo, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene. Kegiatan ini merupakan kolaborasi efektif antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu yang bertujuan untuk meningkatkan mencegah stunting di Desa Sambabo. Senin (10/06/2024).
Pada kegiatan pendampingan di Posyandu Taroba Indah, berbagai aktivitas dilakukan secara terstruktur. Mulai dari penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga pemberian vaksin dilaksanakan dengan cermat dan teliti.
Tidak hanya itu, Babinsa juga aktif melakukan penjemputan terhadap sasaran Posyandu yang tidak dapat hadir, serta memberikan himbauan kepada para orang tua balita agar rajin membawa anak-anaknya ke Posyandu.“Kerja sama yang sinergis antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu menjadi kunci keberhasilan program ini, ” ungkap Babinsa.
Mereka terus berupaya agar kehadiran sasaran di Posyandu dapat mencapai 100 persen, sebagai langkah konkret dalam mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut.
Dalam upaya mewujudkan kesehatan yang optimal bagi anak-anak, Babinsa Koramil 1401-04/Malunda tidak hanya menjadi pengawal keamanan, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam hal kesehatan masyarakat. Kolaborasi yang terjalin erat antara semua pihak terlibat menjadi contoh nyata bahwa dengan bersatu, berbagai masalah kesehatan masyarakat dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutan.
Majene - Serda Ibrahim Babinsa Koramil 1401-04/Malunda Kodim 1401/Majene terus menunjukkan keterlibatannya dalam upaya pencegahan stunting di wilayah binaannya dengan melakukan pendampingan aktif di Posyandu Taroba Indah, Desa Sambabo, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene. Kegiatan ini merupakan kolaborasi efektif antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu yang bertujuan untuk meningkatkan mencegah stunting di Desa Sambabo. Senin (10/06/2024).
Pada kegiatan pendampingan di Posyandu Taroba Indah, berbagai aktivitas dilakukan secara terstruktur. Mulai dari penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga pemberian vaksin dilaksanakan dengan cermat dan teliti.
Tidak hanya itu, Babinsa juga aktif melakukan penjemputan terhadap sasaran Posyandu yang tidak dapat hadir, serta memberikan himbauan kepada para orang tua balita agar rajin membawa anak-anaknya ke Posyandu.“Kerja sama yang sinergis antara Babinsa, Kepala Desa, petugas kesehatan dan para kader posyandu menjadi kunci keberhasilan program ini, ” ungkap Babinsa.
Mereka terus berupaya agar kehadiran sasaran di Posyandu dapat mencapai 100 persen, sebagai langkah konkret dalam mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut.
Dalam upaya mewujudkan kesehatan yang optimal bagi anak-anak, Babinsa Koramil 1401-04/Malunda tidak hanya menjadi pengawal keamanan, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam hal kesehatan masyarakat. Kolaborasi yang terjalin erat antara semua pihak terlibat menjadi contoh nyata bahwa dengan bersatu, berbagai masalah kesehatan masyarakat dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutan.